Dokter itu menceritakan kepada saya perihal Bell's Palsy.
Bell's Palsy (Facial Palsy) adalah kelainan di mana syaraf wajah (dikenal
dengan sebutan Syaraf Ke-7 atau Cranial Nerve, yaitu syaraf yang mengontrol
pergerakan wajah, posisinya berada sekitar 1 jari di depan telinga kiri
/kanan Anda), tidak berfungsi dengan baik ( Kaku ). Akibatnya salah
satu bagian wajah seperti tertarik ( mencong ).
Penyakit ini biasa terjadi di kotaatau negara bersuhu dingin. Selain itu,
kelainan ini dapat menyerang pada orang-orang yang :
1. Terlalu lama berada di dalam ruang ber-AC.
2. Terkena semburan AC / kipas angin langsung ke wajah.
3. Mengendarai motor tanpa helm yang menutup wajah dengan rapat.
4. Mandi air dingin di malam hari.
APA BELL'S PALSY SAMA DENGAN GEJALA STROKE?
Berbeda dengan Stroke (yang sama-sama membuat salah satu bagian wajah
mencong / ketarik), Bell's Palsy hanya menyerang syaraf wajah. Sedangkan
fungsi tubuh berjalan normal.
Namun ada beberapa kasus di mana Bell's Palsy menyerang syaraf otak,
sehingga ada penderita yang tidak mampu berbicara jelas seperti penderita
Stroke. Walau demikian, pikirannya masih sangat jernih dan dia masih dapat
berkomunikasi dengan cara menulis.
Jika Anda terkena Bell's Palsy, segeralah berobat ke Rumah Sakit. Maksimal 2
hari setelah Anda mengalami kelainan itu. Jika tidak, syaraf yang kaku dapat
mengganggu otak yang menyebabkanpenderit a lumpuh. Selain itu, wajah yang
kaku akan semakin sulit dikembalikan ke bentuk asalnya.
Pengobatan yang disarankan dokter adalah fisiotherapy, di mana wajah
penderita akan dikompres dengan lampu sinar dan diberi kejutan listrik di
sekitar wajah. Namun Anda bisa juga menggunakan alternatif pengobatan lain,
seperti akupuntur. Asal saya sarankan untuk tidak mencampur pengobatan
fisioterapi dan akupuntur di waktu bersamaan. Saya dengar kabar ada seorang
penderita yang wajahnya kaku total karena mencampur kedua pengobatan itu.
Waktu pengobatan cukup lama. Baik fisioterapi maupun akupuntur bisa 2-3
bulan baru sembuh, bahkan ada penderita yang hingga tahunan diobati tidak
sembuh2. Semua itu tergantung dari ketelatenan kita dalam berobat. Jika
ingin cepat sembuh, begitu mengalami kelainan, segera ke Rumah Sakit. Dan
selama berobat, rutinlah mengikuti sesi pengobatan.
APA GEJALANYA?
Otot-otot wajah satu sisi lumpuh sehingga wajah menjadi miring/mencong, kelopak mata tidak dapat menutup sehingga bola mata akan berair terus-menerus, sebaliknya akan kering di malam hari (jika tidur).
Kesulitan berbicara dapat terjadi akibat mulut/bibir yang tertarik ke satu sisi.
Kadang-kadang kemampuan mengecap/merasa juga terganggu dan suara-suara terdengar lebih keras di satu sisi yang terkena.
SIAPA YANG RENTAN TERHADAP PENYAKIT INI?
Umumnya mengenai remaja usia 20-an dan lanjut usia setelah 60 tahun.
Wanita hamil, penderita diabetes melitus dan pasca flu juga lebih berisiko
PENCEGAHAN
Seperti disarankan oleh Dokter Syaraf yang menangani saya, agar Bell's Palsy
tidak mengenai kita, cara-cara yang bisa ditempuh adalah :
1. Jika berkendaraan motor, gunakan helm penutup wajah full untuk mencegah
angin mengenai wajah.
2. Jika tidur menggunakan kipas angin, jangan biarkan kipas angin menerpa
wajah langsung. Arahkan kipas angin itu ke arah lain. Jika kipas angin
terpasang di langit-langit, jangan tidur tepat di bawahnya. Dan selalu
gunakan kecepatan rendah saat pengoperasian kipas.
3. Kalau sering lembur hingga malam, jangan mandi air dingin di malam hari.
Selain tidak bagus untuk jantung, juga tidak baik untuk kulit dan syaraf.
4. Bagi penggemar naik gunung, gunakan penutup wajah / masker dan pelindung
mata.
Suhu rendah, angin kencang, dan tekanan atmosfir yang rendah berpotensi
tinggi menyebabkan Anda menderita Bell's Palsy.
5. Setelah berolah raga berat, JANGAN LANGSUNG mandi atau mencuci wajah
dengan air dingin.
6. Saat menjalankan pengobatan, jangan membiarkan wajah terkena angin
langsung.
Tutupi wajah dengan kain atau penutup. Takut dibilang 'orang aneh'?
Pertimbangkan dengan biaya yang Anda keluarkan untuk pengobatan.
Sebagai catatan :
1. Wanita hamil berpotensi 3X lebih mudah terkena Bell's Palsy daripada
wanita yang tidak hamil.
2. Penderita diabetes, perokok, dan penggunaobat- obatan sejenis steroid
berpotensi 4X lebih mudah terserang Bell's Palsy daripada orang lain.
3. Rata-rata 40.000 orang Amerika setiap tahun menderita Bell's Palsy.
4. Terakhir, ini adalah catatan beberapa orang terkenal yang pernah
menderita Bell's Palsy. Beberapa di antaranya sembuh total, namun tidak
sedikit yang tidak sembuh sehingga hingga kini, wajah mereka masih tampak
mencong akibat penyakit itu.
Mereka adalah :
a. Sylvester Stallone
b. John Travolta.
c. Jean Chretien (Perdana Menteri Canada)
d. John McCain (senator Arizona)
e. Jim Ross (komentator World Wrestling Entertainment)
f. Rick Savage (bassis grup metal Def Leppard)
g. Ayrton Senna (pembalap)
h. Tom Holland (sutradara)
i. Andrew Llyod Webber (komposer)
j. Pete Maravich (pebasket)
BAGAIMANA PENGOBATANNYA?
Kebanyakan akan pulih tanpa pengobatan dalam 2 minggu; tetapi umumnya digunakan
kortikosteroid seperti prednison dan antivirus seperti asiklovir dalam 2 3 hari pertama; pengobatan
dini dengan cara ini memperbaiki prognosis sampai 20%.
Kira-kira 70% sembuh dalam beberapa bulan, 15% masih merasa sedikit kelemahan.
Pada kira-kira 10 20% pasien, Bell's palsy dapat terulang
Demikian informasi dari saya. Semoga bermanfaat.
Jumat, 09 Desember 2011
Biologi: Bell's Palsy, Penyakit Akibat Semburan Udara Dingin
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
"Ingin Copy Paste ? Hanya perlu tulis di Chat . Nanti akan saya berikan artikelnya."
Open Cbox
email lists
add url free
Daftar Isi
Berikut adalah daftar isi 5A Media
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan tinggalkan komentar anda disini. Komentar anda sangat bermanfaat bagi kami.Terakasih